7 Perangkat Penting pada Jaringan Komputer – Untuk membangun sebuah jaringan komputer dibutuhkan banyak perangkat atau perlengkapan agar bisa berjalan dengan optimal. Perangkat-perangkat tersebut berguna membantu jaringan komputer yang dibuat mencapai fungsinya, seperti misalnya untuk berkomunikasi maupun mengerjakan administrasi.
Ada berbagai macam perlengkapan yang berperan penting demi terciptanya suatu jaringan komputer. Jika Anda ingin membangun jaringan komputer untuk keperluan tertentu seperti di kantor atau bisnis rumahan, maka perlu menyiapkan perangkat-perangkat tersebut.
7 Jenis Perangkat Jaringan Komputer Server
Sebenarnya perlengkapan yang digunakan untuk membangun jaringan komputer server ada banyak. Namun, di bawah ini Anda bisa mengetahui beberapa perangkat penting yang biasanya ada di dalam sebuah jaringan komputer.
1. Komputer Server
Komputer server adalah perangkat keras paling penting yang ada di dalam sebuah jaringan. Server berfungsi sebagai pusat pada jaringan dan penyimpanan data-data penting di dalamnya. Server akan mengirimkan data melalui sejumlah hardware dan software ketika diminta oleh client.
Jika komputer server yang digunakan memiliki spesifikasi yang baik, maka kapasitas penyimpanan yang tersedia juga besar sehingga membuat proses pengiriman akan lebih cepat. Maka, tak heran jika server akan mempengaruhi performa jaringan internet yang dibangun.
Komputer yang digunakan untuk server juga harus memiliki spesifikasi khusus karena tidak semua komputer bisa dijadikan server. Komputer server harus mampu bekerja selama 24 jam. Untuk itu komputer ini dilengkapi dengan hardware khusus.
Begitu juga dengan spesifikasi yang lain seperti processor, RAM, motherboard, hard disk, dan power supply harus bisa mendukung performa setiap saat agar server tidak mudah down.
2. Komputer Client
Komputer client atau pengguna adalah komputer yang dipakai untuk mengakses data-data yang ada pada server melalui jaringan internet. Jumlah komputer client yang ada pada suatu jaringan tergantung kebutuhan dan masing-masing akan terhubung ke server dengan jaringan internet yang sama.
Komputer ini harus selalui terhubung dengan server agar dapat mengakses data-data yang ada di dalamnya. Tanpa terhubung ke server, komputer client hanya akan berfungsi layaknya komputer biasa. Perlu adanya kabel LAN atau jaringan WIFi untuk menghubungkan komputer client dan server.
3. LAN Card
Fungsi LAN card adalah agar komputer-komputer di dalam jaringan terhubung satu sama lain. Perangkat ini biasanya hanya akan digunakan jika Anda membangun tipe jaringan LAN. Selain itu, LAN card butuh kabel LAN untuk mengkoneksikan satu komputer ke komputer lainnya dalam suatu jaringan.
Keberadaan LAN card pada suatu jaringan juga dipakai untuk mengubah aliran data berbentuk paralel ke data berbentuk seri. Dengan begitu data bisa lebih mudah ditransmisikan pada jenis jaringan tertentu seperti kabel UTP. LAN card ini umumnya hadir bersamaan pada motherboard komputer atau laptop. Akan tetapi, ada juga komputer yang memerlukan pemasangan LAN card secara terpisah dengan menggunakan ISA atau PCI Express slot yang terdapat pada motherboard.
4. Wireless Card
Selain LAN card, ada juga wireless card yang membantu menghubungkan dua komputer atau lebih secara nirkabel. Artinya koneksi antara komputer yang satu dengan lainnya pada suatu jaringan tidak memerlukan media kabel. Sebagai gantinya, antara komputer akan terhubung dengan jaringan WiFi.
Penggunaan kabel jaringan pun tidak diperlukan lagi jika komputer telah dilengkapi dengan wireless card. Kebanyakan laptop saat ini sudah hadir dengan wireless card di dalamnya sehingga tidak perlu membeli card ini secara terpisah dan memasangnya agar bisa terhubung melalui internet.
Namun, jika terjadi masalah pada wireless card bawaan pada laptop atau komputer, pengguna bisa mengatasinya dengan menggunakan USB wireless adapter.
5. Bridge
Bridge adalah perangkat di dalam sebuah jaringan yang memiliki fungsi untuk memperluas jaringan dan membuat segmen di dalamnya. Perangkat ini akan memetakan alamat Ethernet pada masing-masing titik yang ada di setiap segmen jaringan.
Lalu, Bridge akan memilih dan memberikan akses perpindahan pada data tertentu saja. Bridge bekerja dengan mengenali alamat MAC yang mentransmisikan sebuah data pada jaringan. Setelah itu, bridge akan menciptakan tabel internal secara otomatis. Tabel ini nantinya akan menentukan segmen mana yang akan di routing dan di filter.
6. Router
Router adalah salah satu perangkat jaringan yang berguna untuk menghubungkan dua atau lebih jaringan sehingga mendukung pengiriman data antar jaringan. Dengan adanya router, dua jaringan yang berbeda bisa saling terhubung satu sama lain.
Jika diperhatikan sekilas, fungsi Router mirip dengan Bridge karena sama-sama mentransmisikan data, membagi jaringan ke dalam beberapa segmen atau menyatukan segmen-segmen pada jaringan. Akan tetapi, router hanya terdapat di lapisan ketiga OSI.
7. Hub
Hub adalah perangkat lain yang dibutuhkan ketika akan membangun sebuah jaringan. Hub berfungsi untuk mengubah sinyal transmisi jaringan. Maksud dari kinerja hub adalah agar antar dua komputer atau lebih dapat terhubung satu sama lain dengan baik.
Tidak seperti beberapa perangkat lain, hub tidak bisa dipakai mengatur arah jalannya data. Untuk itu, setiap paket data yang lewat hub akan dipancarkan ke semua port hingga paket data tersebut sampai ke tempat tujuan. Proses inilah yang terkadang membuat paket data mengalami tabrakan.
Meskipun memiliki peran yang penting, namun penggunaan hub kini sudah banyak ditinggalkan karena orang-orang beralih ke switch. Dengan fungsi yang hampir sama switch hadir dengan fitur yang lebih kompleks, lebih cepat dan juga lebih pintar sehingga mampu mencegah terjadinya tabrakan data.
Beberapa perlengkapan di atas dibutuhkan untuk membangun sebuah jaringan internet. Penggunaan perangkat-perangkat tersebut memungkinkan satu komputer dengan komputer yang lain untuk saling terhubung dan melakukan pertukaran data.
Meta desc: Perlengkapan jaringan yang terdiri dari berbagai macam perangkat memiliki peran yang penting untuk menghubungkan antar komputer dan transmisi data.